Kamis, 17 April 2014

Cukup sekali ini aja....

Hiks.... Sungguh baru kali ini aku merasakan ditusuk jarum suntik dan kawan-kawanya...
Terdengar alay dan berlebihan, tapi serius aku nga pernah merasakan tersentuh jarum suntik dan kawan-kawanya sebelumnya... Jadi ini bener-bener pengalam pertamaku yang memalukan...
Yup, begini ceritanya..... Sejak 3-4 bulan terakhir ini kaki ku sakit banget, berawal dari semacam kapalan kecil, yang harusnya waktu itu aku kasih cream aja bisa, tapi aku sepele'in dan biarin sehingga sekarang membesar dan sakiiiiiiittt bingggitsss... Akhirnya 15/04/14 kemarin karena paksaan dan ajakan dari seorang teman baik dan saudara dengan beraaaattt hati banget memberanikan diri untuk ke RS. Yup RS yang dituju adalah National Hospitla, yang nga jauh dari rumahku. RS yang nyaman, bersih dan mewah menurutku... (And of course, lumayan menguras kantong.. Tapi cukup sesuai lah dengan pelayanan dan fasilitasnya)
Begitu tiba disana, kita langsung menuju lantai 2, ke receptionisnya, ngobrol kanan kiri, ternyata dokter bedah umum tidak ada di tempat, dan ketika soal biaya, mereka belum ada patokan biaya untuk tindakan ini, dan harus menunggu 2-3 hari baru keluar estimasi harga dan baru bisa dilakukan.. (Bisa dimakhlumin, namanya juga RS baru, masalahnya nih mental udah terlanjur siap kemarin suster2... Dan belum tentuuu, kalau besok balik lagi nih mental siap,  hohohoho)

Akhirnya turun ke Lt. 1, kita memutuskan untuk dilakukan tindakan ke dokter umum yang langsung bisa dilakukan tindakan saat itu juga. Begitu memasuki ruangan UGD, jantung mulai dag dig dug...

Suster : "Mari naik ke atas ranjang..."
Sembari dokter berjalan menuju arah room ku..
Me : "Dokter, ini kaki saya bla bla bla, bisa nga dilakukan tindakan tapi yang tidak sakit?"
Dokter : ???? Nga sakit? Maksutnya pakai cream? Ini sudah terlanjur parah jadi nga bisa pakai cream..
Me : "Lalu gimana dong dok? Kalau dioperasi gitu sakit nga dok?"
Dokter : "Nga kok, cuman bentar aja selesai"
Me : "Nga sakit ya dok, pasti?? Nga sakit kan sus??"
Dokter : "Iya nga sakit kok"
Suster : "Kata dokter nga sakit ce"
Oke sedikit tenang mendengar jawaban dokter dan susternya, sehingga tekad saya semakin bulet untuk melalukan operasi kecil itu. Setelah pindah ke ruang tindakan, jantung mulai debar-debar.... 
Peralatan demi peralatan pun disiapkan..... 
Dan ....
Dan ...
Dan ....
Apa yang terjadi pemirsa ??????
Kaki saya disemprot semacam air yang dinginnnn bangeeettt, lalu cuuuuussssss masuklah itu suntik ke kaki saya pemirsa, aku sudah tak kuasa menahan jeritan, udah masa bodo dengan umur (ya iyalah harusnya malu dengan umur yeee) wkwkwk, jadi ketik "cus" langsung saya teriak kenceeeeng sekenceng-kencengnyaaaaaaa.... Dan saya yakin teriakan saya cukup menganggu orang-orang disekitarku waktu itu.. 
Well, nga peduli apa kata orang, karena yang merasakan sakit adalah SAYA .... hahahahaha
Siapa juga kan yang mau sakit dan dibegituin......
Suntikan pertama selese, masuklah suntikan kedua yang kembali lagi tangisan dan teriakan, terus mulai lah dilakukan tindakan itu.. Kerasa banget gimana dokter mulai mengiris kulit kaki ku yang diiris dengan bentuk elips (tau gitu aku request bentuk love ajeeeeh napa... kan lebih okeee, hahaha)
Sampe irisan bagian bawah, kerasa banget sakitnya. Maka saya pun teriak lagi.... Hingga disuntik lagi, tapi suntikan ketiga sudah mulai nga kerasa, eh masuk lah lagi suntikan 4... Huft, cukup bangga saya karena menerima 4 suntikan untuk pertama kalinya... 
Prosesnya cukup singkat, sekita 15 menitan, terus setelah mata ikan itu diambil, dijahit lah kaki ini. Kerasa lagi sakitnya, sedikit nangis, namun nga separah awal-awal...
Setelah tindakan selese, ada perawat cowo ganteng (tadinya waktu awal dia ikut-ikut bersihin, dsbnya) godain aku "ce, nanti disuntik lagi ya... jangan nangis" haizzzz, malu sebenernya, asli.....
Setelah tindakan kaki lumayan enteng.. Maka baliklah saya ke rumah untuk istirahat (Karena kata dokter ga boleh jalan dulu semingguan)

Semoga ini yang pertama dan terakhir kalinya ya pemirsa, saya bersentuhan dengan jarum suntik dan kawan-kawannya. Ngak sangggguppp dan ngga mau lagii........
Seriusss......


 Ini penampakan obat-obatan yang bakalan menemani saya beberapa hari kedepann....

"Hai obat, segeralah bereaksi terhadap diriku ya, supaya kaki ku cepet pulih dan bisa aktivitas lebih dan lebih lagi seperti biasanya"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar